ANALISIS KRITIS JURNAL “ ANALISIS TIPOLOGI PEMAMFAATAN LAHAN PERTANIAN BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (GIS) DI DAS SERANG BAGIAN HULU,KULON PROGO,YOGYAKARTA.

Tugas Geografi Pertanaian

NAMA: JUMADIL AKBAR A.R

NIM: 1215141009

ANALISIS KRITIS JURNAL “ ANALISIS TIPOLOGI PEMAMFAATAN LAHAN PERTANIAN BERBASIS SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (GIS) DI DAS SERANG BAGIAN HULU,KULON PROGO,YOGYAKARTA.

Setelah membaca dan menganalisa secara seksama saya menemukan beberapa hal yang mengganjal, diantaranya:

Format jurnal yang sebenarnya seharusnya judul,nama serta alamat berada tepat di tengah atau dalam istilah MS word disebut “center”,

Selanjunya pada penulisan nama fakultas serta nama perguruan tinggi seharusnya jangan disingkat.

Pada bagian Pendahuluan yang saya kutip di atas terdapat pernyataan dari Soerianegara, setelah dicocokkan dengan daftar pustaka, ternyata penulis tidak mencantumkan  Soerianegara dalam daftar pustakanya.

Masih pada bagian pendahuluan,pernyataan yang saya kutip di atas dari Coliinge pun tidak dimasukkan ke dalam Daftar Pustaka.

Pada halaman 13 bagian Pendahuluan tepatnya bagian pemamfaatan lahan yang saya kutip di atas pun tidak dimasukkan ke dalam daftar pustaka.

Halaman 13 (Daerah hulu sungai)

Kutipan diatas masih tidak juga di cantumkan dalam Daftar Pustaka

 

Pada bagian Pembahasan

    Halaman 15

    Halaman 17

Beberapa kutipan yang terdapat di atas juga tidak dimasukkan ke dalam Rujukan Pustaka.

Halaman 6 (gambar 1)

Halaman 6 ( gambar 2)

Halaman 7 (gambar 3)

Halaman 22 (gambar 4)

Peta-peta pada jurnal tersebut memiliki komponen peta yang kurang jelas, contohnya saja judul, tahun serta pembuatnya terpisah dari peta.

Perbandingan peta yang dia ambil dari tahun ke tahun tidak teratur, jika mengambil kesimpulan dari hanya ketiga data atau tahun tersebut maka data yang di hasilkan menurut saya sangat kurang akurat dan tidak dapat dijadikan seabagai patokan.

Jika dikaitkan dengan judul, penulis sangat jelas mencantumkan Sistem Informasi Geografi (SIG) di dalam judulnya, Namun kenyataannya data yang digunakan bukanlah total hasil dari pengolahan dari Sistem Informasi Geografi itu sendiri, namun sebagian besar berasal dari hasil penelitian orang lain.